Pemain internasional asal Portugal kembali setelah 12 tahun lalu ia pergi ke Real Madrid setelah kepergiannya dari Juventus.
Saat itu pukul 13:27 pada hari Jumat sore waktu setempat dan Ole Gunnar Solskjaer baru saja menyelesaikan konferensi pers pra-pertandingannya yang biasa dilakukan.
Tapi, ada sesuatu tentang jawaban terakhirnya yang ia katakan, jawaban yang sangat berarti, tidak seperti sesi konferensi media biasa sebelum pertandingan.
Solskjaer berbicara mengenai Ronaldo bahwa dirinya menerima bila Ronaldo ingin pergi dari Juventus.
Kata Solskjaer Old Traford sangat membuka pintu untuk mantan pemainnya itu, setelah dia ditanyai tentang kemungkinan kepindahan Cristiano Ronaldo ke Man Utd.
Saat itu belum diketahui dengan pasti bahwa sebenarnya Manchester United yang sering dijuluki dengan Setan Merah telah memulai negosiasi dengan agen Cristiano Ronaldo, Jorge Mendes sang negosiator ulung.
Sudah menjadi rahasia umum untuk beberapa waktu bahwa pemain internasional Portugal sedang mencari tantangan baru dan agennya telah menginformasikan klub tentang kemungkinan transfer, tetapi pada Jumat pagi, Manchester City berada di posisi terdepan untuk mendaratkan pemain berusia 36 tahun itu.
Namun, Solskjaer diberi banyak kesempatan untuk menuangkan air dingin pada potensi Ronaldo kembali ke United dan dia tidak melakukannya.
Sebaliknya orang Norwegia menggoda kemungkinan itu.
Ronaldo bukan prioritas bagi United di awal musim panas. Target utama mereka adalah Jadon Sancho, dan mereka menyelesaikan kesepakatan untuk pemain sayap Inggris di awal jendela.
Bukannya mereka tidak akan atau tidak ingin untuk menyambut Ronaldo kembali, mereka lebih berpikir bahwa dia akan melihat bagaimana kemajuan dari kontraknya di Juventus.
Tapi, saat negosiasi mendapatkan momentum dengan Manchester City, minat United terusik.
Kemungkinan dia pergi tampaknya semakin menjadi kenyataan.
Dapat dipahami bahwa Mendes pertama kali menghubungi City 10 hari yang lalu untuk menawarkan mereka kesempatan mengontrak Ronaldo.
Kapten Portugal itu ingin kembali ke Liga Premier dan agennya memiliki hubungan kerja yang baik dengan City.
Juara Liga Premier pada saat itu tidak sepenuhnya mengabaikan gagasan itu tetapi memarkirnya saat mereka melanjutkan pengejaran mereka terhadap Harry Kane.
Ternyata Kane lebih memilih untuk bertahan di Tottenham, dan City langsung dengan cepatnya merubah haluan ke Ronaldo.
Namun tidak ada kesepakatan mutlak yang terjadi karena menurut City, Juventus meminta harga yang terlalu tinggi untuk penyerang asal Portugal tersebut.
Reaksi ketertarikan Manchester City yang dipicu dari beberapa mantan rekan setim Ronaldo membuat para fans Manchester United bertindak sangat ekstrem.
Beberapa penggemar membakar kaus lama United mereka sementara yang lain berbicara tentang warisannya yang ternoda jika dia pindah ke City.
Rio Ferdinand menghubungi mantan rekan setimnya untuk menasihatinya agar tidak pindah ke sisi biru kota.
Cristiano Ronaldo atau yang sering disebut dengan julukan CR7 juga melakukan percakapan dengan mantan pelatihnya Sir Alex Ferguson dan rekan setimnya di timnas Portugal Bruno Fernandes tentang masa depannya.
United memulai percakapan awal dengan Mendes pada Kamis malam, ketika kepindahannya ke City tampaknya mendapatkan momentum.
Beberapa jam setelah pelatih Juventus Massimiliano Allegri mengonfirmasi bahwa Cristiano Ronaldo telah meminta untuk pergi dari Turin, United telah mengajukan tawarannya kepada pemain tersebut.
Sumber-sumber berita dari Manchester City mengatakan mereka memutuskan untuk mundur pada Jumat sore kemarin, sementara sumber-sumber berita dari Manchester United mengatakan begitu Cristiano Ronaldo tahu mantan klubnya tertarik untuk mengontraknya, dia menjelaskan bahwa dia ingin kembali dan “menyelesaikan urusan yang belum selesai.”
Be the first to comment